*Maulana Alfi Syahri
Menziarahimu adalah perjalanan menyeret garis waktu
Pada batas rindu dimana umur seharusnya berhenti
Aku terus memunguti kenangan sepanjang sisa umur
Makam hijau tua dan pasir pantai tarasa masai
Kamboja berdiri gontai aku lunglai airmata berderai
Kepada siapa luka-luka harus ku kabarkan, adakah ibu?
Kau dan aku saling mati dalam dua batas sunyi yang menggerogoti
Aku larut mencarimu pada doa dan sisa kenangan yang terus meronta
Banda Aceh, 15 Juli 2008
1 komentar:
..............
...........
.............
*ada yg basah di sudut mata*
Posting Komentar