Rabu, 05 November 2008

Biar Padam Segala Sepi

Karena ada janji di hati kutulis puisi di laut mimpi
Rindu kelasi meracik janji pengobat mimpi kasih sejati
Topan dan badai aku layari untuk mengikat tanda jemari
Di hulu sepi merangkai hari demi tujuan satu yang pasti

Jika aku merapat nanti sudi engkau datang berlari
Biar kita merangkai hati janji setia sehidup semati
Demi cinta yang telah bersemi cibiran orang jangan peduli
Mari kita merajut mimpi suka dan duka kita hadapi

Kapal layar di ujung meti ikan pari taruh di api
Kita berlayar di musim nanti biarlah padam segala sepi
Aku berjanji kepada bumi demi engkau si bidadari
Bila bersama sampailah nanti di pintu surga saling menanti

Banda Aceh, 6 November 2008

2 komentar:

Ildefonso Pereira KabĂ´ran mengatakan...

Bila engkau kusurati
sudi engkau mampir di dermaga hati
bila engkau ingin kutemani
sudi engkau terima dengan suci

Lelaki yang Berjalan di Atas Laut mengatakan...

hahahaah
hebat bung vinte
terima kasih sudah mampir lagi

salam