Jumat, 24 Oktober 2008

Berhitung Rasa

Sebelum puisi menjadi bayang-bayang
Dan getar hanya tinggal riak di permukaan air
Mari merebut mimpi sekali lagi biar sehati
Aku padamu telah dalam menanam rindu

Sebelum perahu terlanjur ke pantai melipat layar
Dan cinta hanya cerita dari pelayaran yang sebentar
Mari menuang piala sekali lagi biar pasti
Aku padamu tak mungkin setia setiap hari

Jika engkau terus berdiri dengan setia aku temani
Jika engkau ada di sini sudah tentu aku tak pergi
Jika engkau pilih berlari aku bersiap putar kemudi
Jika engkau berlalu pergi kuangkat layar dan tak kembali

Banda Aceh, 24 Oktober 2008

Tidak ada komentar: