
Tersangkut engkau ditangan paduka
Pada titah ibu yang kini menghampa
Begitulah sesal tak datang pertama
Di sangkar istana berbalut sutra
Airmata kau dera menjadi telaga
Rembulan retak di sisi jendela
Datuk tertawa berpuas durjana
Di negeri Kelantan kau tuai airmata
Dari mimpi gelimang harta
Dahulu ibu mengantar kesana
Kini sesal datang mendera, siapa mengira
Ini kisah dua negara
Sejak dulu mengaku saudara
Tetapi Malaysia selalu mendera
Tak pernah lelah melempar cidera
Siapa kini jadi pembela
Si Manohara yang cantik jelita
Berharap tahta di negeri Malaysia
Ternyata datuk membawa petaka
Banda Aceh, 27 April 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar