Kamis, 19 Februari 2009

Semakin Aku Termabuk Rindu

Waktu berlalu umur melaju semakin aku termabuk rindu
Kekasihku langitkah itu lautkah itu engkau satu
Kemanapun arah melaju hanya kau tempat menuju
Tuntunlah aku merapat ke sisimu menjadi satu

Air mengalir ombak menari ke arah muara saling mencari
Aku padamu sesungguh hati engkau Ilahi kekasih sejati
Ilusi dunia tak akan kucari selain pintu untuk kembali
Merawat mimpi dan janji sehati mencari mati biar abadi

Rindu menjalar harapan menyebar harapkan Mahsyar
Berilah sayap lebarkan layar berapa harga akan kubayar
Tiada tujuan selain engkau arah kemana aku berlayar
Demi cinta kubayar mahar menuju engkau sepenuh sabar

Banda Aceh, 20 Februari 2009

Tidak ada komentar: